Madrasah dan Fullday School: Menghidupkan Mutu, Bukan Memadatkan Waktu
Fullday school bukan sekadar wacana pendidikan yang muncul tiba-tiba, melainkan cerminan dinamika zaman yang terus bergulir. Ada yang memandang fullday school sebagai terobosan pendidikan, tapi ada pula yang khawatirkan berkurangnya waktu anak untuk keluarga dan kegiatan keagamaan. Di tengah polarisasi pandangan ini, ada baiknya kita menyelami akar sejarahnya: bagaimana konsep ini berevolusi dari kebijakan teknis menjadi fenomena sosial yang sarat makna, dan apakah kebijakan ini akan menjadi solusi atau justru masalah baru?

What's Your Reaction?






